Langsung ke konten utama

Invonasi Layanan, Trigger Tumbuhnya Investasi


Bengkulu - Pemerintah Provinsi Bengkulu terus berupaya membuka akses investasi dengan menawarkan berbagai potensi daerahnya. Selain itu, komitmen berbenah layanan pada birokrasi terus dilakukan.
Dikatakan anggota DPD RI (dewan perwakilan daerah) Ahmad Kanedi, pemerintah daerah sedang getol-getolnya membuka peluang investasi serta promosi sektor wisata. Menurutnya, hal ini pantas dilakukan karena Bengkulu mempunyai potensi menjanjikan.
"Pemerintah membentangkan karpet merah untuk investor. Kita selaku masyarakat siap menyambut untuk mendukung program pemerintah memajukan daerah yang kita cintai ini," ungkap Bang Ken - sapaan akrab Kanedi, Senin (29/1/2018).
Saat itu, dilakukan peletakan batu pertama pembangunan hotel bintang 4 di Kota Bengkulu. Hotel dengan 11 lantai itu, diharapkan turut berikan kontribusi pembangunan serta misi besar Provinsi Bengkulu dalam program visit Bengkulu 2020.
Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana tugas Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, membuka peluang investasi juga dibarengi dengan upaya pembangunan dan pengembangan infrastruktur strategis. Selain itu, inovasi layanan birokrasi juga menjadi daya tarik dan berikan kepercayaan untuk publik.
"Pengembangan Bandara Fatmawati, kini telah kita limpahkan untuk dikaji di Kementerian Keuangan, karena statusnya badan layanan umum. Harapannya pengelolaannya bisa dikembangkan setara bandara internasional," ujarnya menjelaskan penambahan jalur penerbangan bisa meningkatkan kunjungan ke Bengkulu.
Pelayanan birokrasi, lanjut Rohidin, juga sudah dituntut berinovasi. Tak hanya itu, regulasi yang diikuti standar pelayanan, berdampak pada keyakinan investor atas keterjaminan investasi.
"Presiden Jokowi tegas soal kemudahan pelayanan, agar investasi masuk dan daerah punya daya saing. Jangan lagi menunggu, jika perlu jemput bola, urusan mana yang lama dan lambat, dipercepat," tutur Rohidin.
Sebelumnya, direktur PT Graha Bengkulu Makmur Ugik Kurniadi menyatakan dirinya siap berinvestasi dan taat terhadap regulasi. Pembangunan hotel di Jalan Padang Jati tersebut, berpotensi menyerap ratusan tenaga kerja. Selain itu, saat hotel sudah terbangun nanti, dirinya berharap dapat turut serta berkontribusi dalam pembangunan sektor pariwisata.
"Bagi saya, Bengkulu tidak hanya indah namun terlanjur membuat saya jatuh cinta. Mudah-mudahan dengan dukungan pemerintah dan masyarakat, kita bisa turut dalam pembangunan sektor tourism, juga produk unggulan daerah," kata Ugik.

Pembangunan hotel bintang empat itu ditargetkan rampung dalam kurun waktu 20 bulan. (Jamal-Media Center, Humas Prov Bengkulu)

Komentar

  1. bandar sabung ayam online terpercaya !
    Taruhan S128 - SV388
    Yuk Gabung Bersama Kami Raih Kemenangan Anda Sekarang Juga 100% Tanpa Bot
    Untuk Info, Bisa Hubungi Customer Service Kami ( SIAP MELAYANI 24 JAM ) :
    Telegram : +62812-2222-995 / https://t.me/bolavita
    Wechat : Bolavita
    WA : +62812-2222-995
    Line : cs_bolavita

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perda Penanaman Modal Permudah Investor Berinvestasi

Bengkulu-MC. Salah satu upaya Pemda Provinsi Bengkulu dalam pengentasan kemiskinan dan peretasan ketertinggalan adalah dengan mengundang para investor untuk menanamkan investasinya. Hal tersebut saat ini telah diperkuat dengan disahkannya Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bengkulu tentang Penanaman Modal. Rohidin Mersyah selaku Plt Gubernur Bengkulu mengatakan, ada beberapa point pendukung supaya para investor bersedia menanamkan modalnya di suatu daerah, mulai dari proses pemberian perizinan tidak dipersulit, kondisi keamanan daerah yang kondusif serta iklim investasi yang sehat dan saling menguntungkan. “Ini dalam rangka bagaimana kita menciptakan iklim investasi yang lebih kondusif, kemudian prosedur tahapannya, termasuk potensi investasi-investasi yang ada di Bengkulu,” terang Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah usai Paripurna dengan agenda Pandangan Akhir Fraksi-Fraksi terhadap Rencana Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penanaman Modal dilanjutkan pengesahan Perda Pen

Watimpres Kunjungi Bengkulu, Minta Masyarakat Kembangkan Potensi Daerah

Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) hadir langsung melihat Potensi yang dimiliki Provinsi Bengkulu dalam bidang pariwisata, hal tersebut dilakukan untuk mendorong daerah-daerah berpotensi wisata supaya giat mengembangkan desa wisata. Ketua Watimpres Sri Adiningsih mengatakan, desa wisata bisa menjadi atraksi tersendiri bagi wisatawan. Dia mencontohkan kawasan sekitar Borobudur adalah contoh yang baik dalam pengembangan desa wisata. Sebab, wisatawan yang mengunjungi candi Buddha terbesar di dunia itu juga bisa mengunjungi kawasan sekitarnya. “Selama ini jika ke Jogja biasanya hanya ke Candi Borobudur, setelah itu selesai. Namun Sekarang bisa dilihat, atas bantuan BUMN, BUMDes dan masyarakat sedang dikembangkan kawasan wisata Borobudur yang besar, yang bukan hanya datang untuk melihat candi,” katanya saat pertemuan dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu di ruang Rafflesia, Jumat(19/5). Lebih lanjut guru besar ilmu ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu m